Menggala, Warta9.com – Buruh pekerja areal perkebunaan tebu PT. Swet Indo Lampung Blok FB 11/10, Petak 93 FB 100, Kampung Astra Ksetra, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang menemukan Mortir Bom, Minggu 01/12/2019), sekitar pukul 14.00 WIB.
Pristiwa penemuan Morti Bom pertama kali oleh Agus (23) warga Kampung Astra Ksetra dan saksi Paridi (29) warga Wates, Kecamatan Bumi Ratu, Kabupaten Lampung Tengah, saat bersama rekan kerja sedang memindahkan paralon selang air dan menemukan pipa besar yang terbuat dari besi dengan posisi menancap di tanah, karena penasaran dan mengganggu pekerjaan akhirnya mereka memindahkan pipa besar tersebut ke jalan areal.
Kapolsek Menggala Iptu Zulkifli mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Syaiful Wahyudi, SIK memgatakan awalnya mereka tidak mengetahui benda berbentuk pipa besar tersebut adalah bom. Setelah mereka melaporkan penemuan benda tersebut ke saksi Alan (23), pengawas areal, warga Housing, KM 8, Blok C-07, perumahan PT. SIL, Alan curiga itu adalah Bom dan melaporkannya ke Lanud Pengeran M Bun Yamin.
“Penemuan mortir Bom ini, petugas yang mengetahui pristiwa itu langsung berangkat menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan pemasangan police line, Mortir Bom yang ditemukan warga ini diduga merupakan bom peninggalan perang kemerdekaan yang gagal meledak,” ucap Zulkifli, Senin (02/12/2019).
Lebih lanjut Ia menjelaskan, agar tidak ada warga yang mendekat dan memindahkan mortir Bom tersebut, di TKP penemuan masih dijaga oleh personel Polsek bersama personel Lanud Pengeran M Bun Yamin.
“Itu dilakukan untuk menunggu sampai tim Gegana Brimob Polda Lampung datang untuk meledakkan mortir Bom ini,” sebutnya. (W9-Wan)
