Pengguna Jalan Keluhkan Rekayasa Lalulintas Belum Maksimal

Menggala, Warta9.com – Guna mengurangi kemacetan di Jalan Lintas Timur ke Jalan Lintas Pantai Timur Kabupaten Tulang Bawang agar tidak terjadi kecamaten, Satlantas Polres Tulangbawang melakukan pengalihan rekayasa lalulintas (lalin) ke Simpang Bawang, Kecamatan Menggala itu belum maksimal, sehingga dikeluhkan para pengendara mobil.

Pasalnya, rekayasa lalin yang dibuat bertujuan mengurai dan mengurangi kemacetan fatal di Bandarjaya, Lampung Tengah, belum sesuai dengan yang diharapkan karena pengendara mengeluhkan pola dan sistem rekayasa lalin tersebut.

Menurut Fadli pengendara mobil Picup, dari arah Unit 2 menuju Kampung Tua Menggala, rekayasa lalin yang dilakukan Satlantas dengan menggunakan tiang setengah meter dan tali dibentangkan sepanjang kurang lebih tiga puluh meter memanjang kearah Bawang Latak, membingungkan pengendara, khususnya kendaraan ukuran besar.

“Ini dikarenakan pada muter mobil sangat susah jalannya terlalu sempit, saya saja yang mobil kecil kesulitan muternya, apalagi mobil truk dan fuso, pasti sangat kesulitan,” keluh Fadli, Jumat (13/07/2018).

Upaya Satlantas Polres setempat, dalam mengurangi kemacetan patut untuk diapresiasi dan didukung. Namun bamun, kata dia, Satlantas tersebut, juga musti memperhatikan kondisi dan keadaan lokasi rekayasanya.

“Badan jalannya sempit, tidak ada ruang untuk muter mobil truk dan fuso, bahu badan jalan depan rumah masyarakat, sudah di pasang kayu – kayu, terus mau lewat mana dan di mana muternya, menjadi keluhan para pengendara,” ujar dia.

Sementara Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.SI membenarkan bahwa pihaknya telah memasang rekayasa lalin, dengan tujuan untuk mengurangi kemacetan fatal di Lampung Tengah.

“Jadi untuk mengurangi kemacetan fatal di Lamteng agar tidak terjadi juga kemacetan di jalan lintas Tulangbawang. Mengenai masalah keluhan pengendara mobil terlalu susah memuter, mau digimanakan lagi kondisi badan jalan memang kurang lebar untyk memuter, tapi Satlantas akan membantu ketika pengendara mibil tersebut, akan memuter kendaraannya dengan mengatur lalinr dari dari kanan, kiri, depan dan belakang agar tidak terjadi kemacetan pula,” tegas Raswanto. (W9-Wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.