Praktisi Hukum Ingatkan Warga Tidak Terprovokasi Adanya Isu Penculikan Anak

Panaragan – Praktisi Hukum Kabupaten Tulang Bawang Barat, Sodri Helmi, SH, MH menghimbau kepada warga agar tidak mudah terprovokasi akan isu penculikan anak ahir-ahir ini. Bahkan banyak warga begitu mudah membagikan berita tanpa kroscek terlebih dahulu fakta yang sebenarnya. Masyarakat saat ini mesti berhati-hati untuk membroadcast informasi yang belum dicrosschek kebenarannya sehingga tidak turut mengirimkan berita hoax.

“Mudahnya akses media sosial saat ini baiknya di gunakan secara bijak sehingga tidak banyak menimbulkan asusmsi negatif di tengah kehidupan bermasyarakat. Masyarakat yang menerima informasi harus menelaah dan mengcroschek kebenaran setiap informasi bukan langsung share saja,” jelasnya, Selasa (30/10).

Terkait adanya penangkapan ibu lusuh oleh kedua warga Tiyuh Panaragan kemarin Senin, (29/10) yang diduga oleh masyarakat sebagai penculik anak menimbulkan banyak stigma negatif di masyarakat, lalu kemudian menimbulkan asumsi yang berlebihan sehingga setiap orang tidak waras berpakaian lusuh dianggap sebagai spesialis penculikan anak-anak padahal tidak semua demikian.

Lanjut Sodri, mengambil manfaat positif dari kejadian ini bahwa sebagai orang tua kita harus lebih baik lagi dalam mengawasi dan memonitor perkembangan anak-anak kita. “Biarkan anak-anak kita bermain dengan aman dan nyaman tapi tetap dalam pengawasan orang tua agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan terhadap anak-anak. Hentikan penyebaran Hoax dengan Menelaah, mencermati dan mengcroschek setiap informasi yang kita terima,” tandasnya. (W9-Hadi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.