Tegal, Warta9.com – Pria asal Kapuas, Kalimantan Tengah bernama Sudarsono berjalan kaki dari rumahnya untuk menemui presiden Joko Widodo dengan misi perdamaian.
“Sudah 81 hari saya jalan kaki dari Kalimantan Tengah menuju Istana Merdeka dengan tema “Marilah bersatu menyongsong masa depan Indonesia rukun dan santun,” ungkap Sudarsono, saat melintas di kawasan jalan raya Kota Tegal, Sabtu 6 Juli 2019.
Ia mengaku perjalanannya ke Jakarta untuk menyatukan elemen-elemen walaupun berbeda pilihan tetap saudara satu Indonesia. Nantinya setelah sampai di Istana Merdeka dirinya berharap Persiden Jokowi bisa mengembalikan pendidikan moral Pancasila Budi pekerti.
“Dengan kembalinya bahasa daerah tujuanya untuk menunjukan tata krama rakyat Indonesia di mata dunia. Dulu terkenal adat ketimuran yang ramah sekarang sudah di brangsur punah oleh orang-orang yang menamakan dirinya paling pinter paling hebat untuk itu ternyata krisis moral,” ujarnya.
Saat ini krisis moral untuk generasi muda, jadi menurut dia, harus kembal dibangun kesadaran dalam kebersamaan menuju Indonesia lebih baik.
Selama dalam perjalan, lanjut dia, untuk memenuhi kebutuhan pribadi makan dan lain -lain semua dari sentuhan masyarakat, mereka merespon bukan kasihan tetapi mereka tersentuh dengan misi perdamaian tersebut.
“Saya rakyat jelata tua renta menginginkan kembalinya Indonesia aman, tentram, rukun dan santun tidak lebih dari itu,” tegas Sudarsono. (W9-sholeh)
