Panaragan, Warta9.com – Keseriusan partai politik untuk bertarung pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang tidak bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya, meski masih berlabel partai seumur jagung sejumlah partai itu mampu bersaing dengan partai berlabel lama dalam menggaet Calon Legislatif (Caleg) pada beberapa daerah di Lampung, khusuhnya di Kabupaten Tulangbawang Barat.
Diantara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), mampu menyisihkan partai yang telah lebih dulu ikut berpartisipasi dalam konstestasi demokrasi di beberapa dekade seperti Partai-partai terkuat, telah dikenal luas oleh masyarakat di seluruh pelosok negeri.
Terkait hal itu Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI Kabupaten Tulangbawang Barat, Juaini Bandarsyah, yang juga calon legislatif Provinsi Lampung Dapil 6 Kabupaten Mesuji, Tulang Bawang dan Tubaba ini tidak menampik, jika partai yang dipimpinnya menjadi ancaman bagi partai lama. Bahkan, kata dia, kehadiran PSI menjadi tantangan bagi internal partai untuk bisa bersaing dengan partai lama.
“Penguatan terhadap kandidat yang potensial, para Caleg disetiap Dapil semua bekerja menggerakan sayap dan mesin partai, ada tim yang mengukur mana Caleg yang berpeluang maka kita akan lakukan penguatan,” jelasnya, Selasa (16/10/2018).
Menurut dia, meskipun partai yang dipimpinnya masih tergolong baru, namun dirinya sangat optimis mampu bersaing dengan partai yang telah lebih dulu ikut Pemilu.
“Melihat banyaknya tokoh politik dari berbagai latar belakang gabung di PSI, kami sangat yakin dan optimis PSI bisa bersaing dengan partai yang sudah lama ikut Pemilu,” terang Juaini.
Kata Juaini dinamika politik yang akan dihadapi Caleg pada Pileg 2019 tidaklah mudah. Dari itu, ia selaku pimpinan partai seyogyanya melakukan komunikasi dan koordinasi bersama para Caleg yang diusung.
Dirinya menerangkan, tatanan demokrasi politik yang dulu terkesan diatur. Menurutnya, PSI hadir bersama dengan perjuangan rakyat secara bebas dapat mengeluarkan pendapat, dan kebebasan lainnya. “Makanya penjaringan Caleg tersebut merupakan mimpi kita bersama untuk menang dan hadir bersama dengan rakyat,” jelasnya.
Meski demikian, Juaini menganggap sesuatu yang terjadi saat ini merupakan sebuah proses menuju demokrasi yang mencerdaskan. Dirinya berharap partai politik bisa memperluas cakupan segmennya. “Selain peduli terhadap hak masyarakat, misi PSI sejatinya mencerdaskan kehidupan bangsa seutuhnya,” ujarnya.
Dengan adanya peningkatan kesadaran yang tinggi pada generasi muda dalam dunia politik. Karena itu, kehadiran anak muda harus dimaksimalkan oleh partai politik untuk mendorong mereka sebagai kader partai. “Potensi generasi muda juga patut kita dukung setelah melalui seleksi,” ucapnya.
“Bagi kita tidak masalah, partai baru maupun partai lama kita siap bekerja, karena kita punya basis maka itu kita siapkan. Disini kita bisa prediksi kekuatan kita, selain itu kita punya kader yang berpotensi untuk memainkan mesin politik. Untuk Kabupaten Tulangbawang Barat, saya optimis mendapatkan tiga kursi dengan kekuatan kader partai yang ada,” pungkasnya. (W9-jon)
