Lahat, Warta9.com – Tasyakuran Khataman Qur’an SMPN 1 Unggul Lahat Selatan Periode I angkatan VII tahun ajaran 2023/2024, Jumat (8/3/2024). Sebanyak 45 hafidz dan hafidzah SMP Negeri 1 Unggul Lahat Selatan yang berhasil menamatkan hafalan serta ikut melaksanakan uji publik Tahfidz Quran.
Kepala SMPN 1 Unggul Lahat Selatan, Johan Kapri MPd menjelaskan, kegiatan tahfidz Qur’an merupakan program khusus SMPN 1 Unggul Lahat Selatan. Biasanya kegiatan ini, dilaksanakan setiap hari Kamis, didampingi pembina khusus dan berkompeten. Setelah, anak yang dinyatakan layak akan hafalannya tersebut, mereka dapat mengikuti kegiatan uji publik di dewan guru, pihak sekolah serta tamu undangan, saat acara tasyakuran.
“Tema tasyakuran khataman Qur’an kali ini yaitu Menyiapkan Generasi Qur’an Yang Hebat Menyongsong Masa Depan Yang Gemilang,” ujarnya.
Johan menerangkan, ada 45 siswa yang mengikuti tasyakuran khataman Qur’an periode ini. Diantaranya juz 30 sebanyak 43 orang, juz 29 yakni satu orang, dan juz 27 ada satu orang, yang terbagi dari kelas VII, VIII, dan IX.
Dirinya berharap, prestasi ini dapat berkelanjutan dan siswa dapat memperbanyak hafalannya pada juz berikutnya. Disamping itu, siswa juga terus beristiqomah dalam murojaahnya, serta mampu mengaplikasikan nilai-nilai Al Qur’an di kehidupan sehari-hari.
Sebab, banyak manfaat yang didapatkan dari menghafal Al Qur’an yakni mempertajam daya ingat anak.“Karena Al Qur’an ini lah yang menjadi pedoman hidup bagi kita umat Islam. Insya Allah bagi penghafal Al Qur’an, Allah akan berikan kemuliaan dunia dan akhirat dan mereka juga jadi kebanggan orang tua,” harap Johan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Niel Aldrin SE MAP, melalui Kasi Kurikulum SMP Darmilus SPd mengapresiasi program tahfizh Quran yang dimiliki SMP Negeri 1 Unggul Lahat Selatan. Sebab, ini selaras dengan kurikulum Baca Tulis Al Qur’an (BTA), yang dapat membentuk Akhlaqul Karimah pada peserta didik.
“Usia remaja usia yang ingin banyak tahu. Namun bila kita bekali dengan ilmu agama, maka hal yang tidak kita inginkan bisa dicegah ditengah maraknya kenakalan remaja. Bila nilai-nilai Alquran diimplementasikan di kehidupan sehari-harinya, Insya Allah mereka selamat dunia dan akhirat,” pungkasnya. (Agusman)
