Anggota DPRD Lampung Gede Jelantik Reses di Empat Kecamatan, Petani Keluhkan Kelangkaan Pupuk dan Realisasi KPB

Anggota Komisi III DPRD Lampung I Gede Jelantik melakukan reses di empat kecamatan di Lampung Selatan. (foto : ist)

Lampung Selatan, Warta9.com – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Lampung I Gede Jelantik, SE, melakukan reses di empat kecamatan dan delapan titik di Kabupaten Lampung Selatan, beberapa hari lalu.

Dalam reses para petani mengharapkan agar program Gubernur Lampung Kartu Petani Berjaya (KPB) segera diwujudkan untuk membantu para petani.

Selain itu, para petani juga mengeluhkan kelangkaan pupuk. Karena banyak petani tidak masuk RDKK dan kelompok tani. Petani juga mengeluhkan banjir yang melanda sawah mereka disaat musim penghujan.

I Gede Jelantik melakukan reses di empat kecamatan yaitu; Kecamatan Palas, Way Panji, Sidomulyo dan Kecamatan Candipuro. Di empat kecamatan Jelantik anggota Fraksi Golkar DPRD Lampung ini melakukan delapan titik pertemuan.

Di Kecamatan Palas tepatnya di Desa Bali Agung, kepala Desa Made Swisno Ngabdi menyampaikan aspirasi warganya agar ada bantuan pembangunan Pure. Dia juga mengeluhkan kelangkaan pupuk, lahan pertanian banjir saat hujan. Jalan ke ladang juga banyak yang rusak.

Sementara itu, pertemuan di Kecamatan Way Panji di Desa Bali Nuraga. Ketua Parisada Made menuturkan, warga sangat senang dengan kehadiran anggota DPRD Lampung Gede Jelantik. Walau baru dua bulan menjadi anggota DPRD ia sudah berkunjung ke desanya.

Warga di Desa Bali Nuraga juga menyampaikan kelangkaan Pupuk SP 36 yang dialami petani setempat. Warga Bali Nuraga juga menyampaikan kepada Gede Jelantik agar ada bantuan dari pemerintah untuk pembangunan pura. Selain itu, petani di desa ini mengharapkan agar Gubernur Lampung segera mewujudkan Kartu Petani Berjaya (KPB).

Reses di Kecamatan Sidomulyo di Desa Sido Waluyo, warga menyampaikan jalan rusak. Sedangkan dari tokoh agama mengharapkan adanya insentif untuk para tokoh agama. Sementara salah seorang warga Wayan Arwana mengharapkan adanya bantuan modal UMKM.

Sementara di Kecamatan Candipuro tepatnya di Desa Trimo Mukti, warga setempat Made Sugriwa menyampaikan bahwa harga hasil petanian turun. Karena itu, perlu solusi agar petani bisa menikmati hasil pertanian.

Atas aspirasi warga di empat kecamatan tersebut, Gede Jelantik akan menyampaikan usulan warga kepada pihak terkait. Sehingga apa yang menjadi harapan warga dapat terwujud. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.