Anna Morinda Meradang, Keluarga Pra Sejahtera Terima Beras Kwalitas Buruk

Metro, Warta9.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro, Anna Morinda meradang menyusul banyaknya keluhan keluarga pra sejahtera penerima bantuan beras kualitas buruk tak layak konsumsi.

Menurut Wakil rakyat 3 periode itu, tak seharusnya keluarga pra sejahtera atau kurang mampu menerima perlakuan tidak manusia dipaksa makan beras berkualitas buruk, padahal Pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) telah menggelontorkan dana sebesar Rp 12.000/Kg untuk memastikan rakyat pra sejahtera mendapatkan jatah beras kelas premium.

“Kejam lah, Negara bayar Rp 12.000/Kg, tapi keluarga pra sejahtera dikasih beras seperti itu, masalah ini harus diungkap, biar masyarakat berhak mendapat beras sesuai haknya, ini sebuah skandal kejahatan kemanusia,” katanya.

Menyikapi masalah tersebut, Anna mengaku telah melakukan koordinasi dengan Kepala Dinas Sosial Kota Metro, di mana koordinasi itu dilakukan untuk bersama-sama melindungi keluarga pra sejahtera dan e-warung milik warga.

Bila ada e warung yang menerima beras bukan kelas premium, tambahnya, maka e-warung wajib mintak kepada supplier untuk menggantinya dan bila mendapatkan kesulitan e-warung bisa bisa mintak pendampingan ke Dinas Sosial agar beras yang dikirim melalui e-warung sesuai dengan program Pemerintah yaitu kelas Premium.

Lebih lanjut, Anna yang akan maju menjadi salah satu bakal calon Walikota Metro tahun 2020 itu menghimbau kepada seluruh keluarga prasejahtera di Kota Metro yang menerima beras kwalitad buruk agar melaporkan ke Dinas Sosial, sehingga masyarakat mendapatkan beras kelas premium yang menjadi haknya.

Selain itu, imbuhnya, warga dan e-warung bisa melaporkan perlakuan tidak manusiawi ini kepada Ombusman, agar masalah ini diproses lebih lanjut dan Bulog mengganti beras kelas premium.

“Saya banyak mendapat keluhan dari masyarakat, ada dari warga 16p Kelurahan Mulyosari Kecamatan Metro Barat, ada juga dari Metro Utara, warga terima dalam kemasan 8 – 10 Kg dengan merk Beras Kita Medium, kita dampingi e-warung dan warga agar Dinas Sosial memfasilitasi supaya Bulog mengganti beras kwalitas premium,” pungkasnya berang. (W9-joko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.