Kejari Tulang Bawang Tahan Tiga Tersangka Kasus Korupsi APBKam

Tulang Bawang, Warta9.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tulang Bawang, Lampung menahan ke tiga tersangka kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dalam Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBKam) Kampung Gedung Meneng Kecamatan Gedung Meneng Kabupaten Tulang Bawang tahun Anggaran 2021 sebesar Rp 4,6 miliar.

Ketiga tersangka ialah IL mantan Kepala Kampung Gedung Meneng, AS mantan Sekretaris Kampung dan KS mantan Bendahara Kampung, Rabu(13/09/2023), pada pukul 14.30 WIB di Kantor Kejari setempat.

Bacaan Lainnya

Peryataan ini dikatakan Kepala Kejari Devi Freddy Muskitta melalui Kepala Seksi Pidana Khusus Ali Habib dan Kepala Seksi Intelijen Rachmat Djati Waluya bahwa penetapan ketiga tersangka itu berdasarkan pada Surat Perintah Penyidikan (SPP).Kepala Kejaksaan Negeri Tulang Bawang Nomor : PRINT – 01/02/03/L.8.18/Fd.1/09/2023 tanggal 13 September 2023.

Disamping itu, penanganan perkara dimulai dari pemberitahuan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) Inpektorat Pemkab Tulang Bawang.

“Hal itu dari hasil pihak Aparatur Kampung Gedung Meneng tidak ada menindaklanjuti hasil temuan sehingga dilimpahkan kepada Kejari ini, sesuai dengan Nota Kesepahaman antara Mendagri, Jaksa Agung RI dan Kapolri Nomor : 100.4.7, ” sebut Habib diamini Djati kepada media ini.

Ia menyebutkan lagi, berdasarkan penghitungan Auditor pada Inspektorat Pemkab setempa, ditemukan kerugian negara diperkirakan sebesar Rp. 660.534.114,51 enam ratus enam puluh tujuh juta lima ratus empat puluh tiga ribu seratus empat belas lima puluh satu rupiah dari jumlah total anggaran APBkam tahun 2021 senilai Rp 4.6 miliyar.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatan ketiga tersangka itu, diancam dengan Pasal 2 ayat (1) , Pasal 3 jo. Pasal 18 UU RI No. 31 tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan UU RI No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

“Sisi lain, ketiga tersangka dilakukan penahanan di Rumah Tahanan (RUTAN) Kelas IIB Menggala selama 20 hari terhitung tanggal 13 September hingga 02 Oktober 2023, ” jelasnya. (W9-Wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.