Korban Pelaku Kejahatan, Uang Tunai Ponsel dan Surat Berharga Digondol Penjahat

Tulang Bawang, Warta9.com – Adelia Febriyeli (22) warga Kampung Ujung Gunung Ilir Strat 5, Kecamatan Menggala, bekerja disalah satu Rumah Sakit (RS) Swasta Unit 2, Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung menjadi korban pelaku kejahatan.

Korban mengalami tindak kekerasan kejahatan di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kampung Kahuripan, Kecamatan Menggala Timur, Kamis (04/03/2021) pada pukul 10.00 WIB.

Pada saat mengendarai motor di perjalan Jalintim itu, ada dua pelaku Orang Tidak Kenal (OTK) memepet kendaraan sepeda motor korban untuk di rampas, akan tetapi motor tidak di dapat pelaku OTK.

Tidak berhasil merampas motor, pelaku merampas tas beserta isinya yang terdapat uang tunai, hape android beserta casan, e-KTP, STNK, SIM, Kartu Surat Nikah, ATM, buku tabungan, Kartu BPJS dan sejumlah pakian berhasil dibawa pelaku.

Dengan kejadian itu, korban melaporkan pristiwa yang dialaminya ke Polres Tulang Bawang nomor STTLP / B-65/ III/ 2021/ LPG / RESTUBA.

Yaman (48), yang merupakan orang tua korban Adelia mengatakan, pristiwa yang dialami putrinya pihak keluaga berharap pihak Polisi dapat menangkap pelaku kejahatan yang sangat meresahkan warga. sekaligus memberikan kenyamanan kepada warga pengguna jalan ketika melintas sepanjang jalur Jalimtim ini.

“Polisi dapat bergerak cepat, supaya pelaku-pelaku kejahatan kian meresahkan itu dapat ditangkap dan diberikan hukuman setimpal,” ucap Yaman kepada warta9.com, jum,at (05/03/2021).

Sementara Kanit Resum Bripka Hade Pirmanto mewakili Kasat Reskrim AKP Sandy Galih Putra dan Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro membenarkan,  korban Adelia telah laporkan pristiwa yang terjadi padanya,

Sehingga pihak Satreskrim telah menerjun anggota Teanm Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Polres setempat, melakukan lidik.

Berdasarkan laporan korban, terdapat dua orang pelaku OTK mengendarai motor Honda Beat warna merah.

“Dari laporan itu, kini anggota telah lakukan lidik terhadap terlapor, bila  ada perkembangan dan informasi selanjutnya selalu lakukan koordinasi kepada korban,” terang Hade. (W9-Wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.