Kayuagung, Warta9.com – Pelajar Sungai Ceper lebih memilih bersekolah ke Desa Wiralaga Kabupaten Mesuji Kabupaten Mesuji Provinsi Lampung, yang merupakan pilihan terdekat dalam memperoleh pendidikan dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) ketimbang harus di Kecamatan Sungai Menang Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatra Selatan yang relatif lebih jauh.
Sedangkan Sekolah Dasar (SD) memang sudah ada di Desa Sungai Ceper sendiri.
Dengan jarak waktu kurang lebih 20 menit hampir setiap harinya menggunakan perahu klotok mesin DIsel, untuk sampai di dermaga wiralaga. “Desa Wiralaha merupakan desa yang letak secara geografi berada di antara aliran sungai yang terpisah oleh sungai besar. Tidak sampai disitu saja, pelajar harus berjalan kaki menuju sekolah masing masing dengan tambahan waktu lebih kurang 10 menit tiba disekolah.
Meskipun giat antar-jemput pelajar bukan merupakan agenda Operasi Bakti TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-101 Tahun 2018. sebagai sarana antar jemput seperti yang terlihat, Selasa (17/4), sekitar pukul 07.00 Wib, anggota Satgas TMMD menyiapkan sarana transpotasi Air. Hal ini menjadi inisiatif bagi Satgas TMMDì, melalui Babinsa desa Sungai Ceper Sersan Mayor Hendra Pranata dibantu oleh Sersan Satu Dona R Sirait dan Kopral Dua Erwin dari Angkatan Udara untuk membantu kesulitan pelajar.
Dandim 0402/OKI Letkol Inf Sepriyanizar S.Sos mengatakan rakyat adalah Ibu kandung yang senantiasa harus kita dijaga, TNI juga merupakan bagian dari Rakyat tidak akan membiarkan melihat kesulitan warga. “Sehingga untuk menginginkan kemudahan giat antar jemput 50 orang pelajar SMP yang hendak mengenyam pendidikan ke Sekolah mengunakan transportasi sungai sedangkan pelajar SMA pada saat ini masih libur Sekolah,” pungkasnya. (W9-Indra)
