Bangli, Warta9.com – Dalam rangka meningkatkan kualitas sumberdaya manusia terhadap pengetahuan cara memandu wisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bangli, menggelar pelatihan pemandu wisata budaya, di Segara Hotel & Resto, Desa Kedisan, Kecamatan Kintamani, Bangli, Rabu (30/10)
Kegiatan ini dibuka langsung Bupati Bangli I Made Gianyar, didampingi oleh Kadisparbud Bangli, Wayan Adnyana, dan diikuti kurang lebih 80 orang peserta, bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM pemandu wisata budaya sehingga berdaya saing dan berkelanjutan.
Dalam Sambutannya, Bupati Made Gianyar menyampaikan selamat datang kepada para peserta, dan miminta supaya bersunguh-sungguh mengikuti pelatihan agar ilmu yang didapatkan bisa dipraktekan dan ditularkan kepada pemandu wisata lain sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Bangli.
“Dengan begitu wisatawan akan melirik ke Bangli, karena SDM pemandunya kompeten dan profesional,” paparnya.
Dijelaskan, pariwisata merupakan salah satu sektor strategis yang memiliki peran dan kontribusi penting dalam pembangunan perekonomian nasional maupun daerah. Dimana, kemajuan dan kesejahteraan ekonomi tersebut semakin tinggi, bahkan menjadikan pariwisata sebagai bagian pokok dari kebutuhan gaya hidup manusia.
“Karena itu mari kita bangun bidang pariwisata ini, untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Bali khususnya Bangli,” ungkap Bupati.
Sementara itu, Kadisparbud Bangli Wayan Adnyana mengatakan, dengan meningkatnya sektor pariwisata terutama kunjungan wisatawan, maka perlu adanya peningkatan kualitas pelayanan, termasuk pelayanan pemandu wisata budaya. Karena di Kabupaten Bangli sendiri bisa dibilang wisata dengan basic budaya menjadi andalan.
“Intinya, sebagai pemandu wisata kita diharuskan untuk ramah dan sabar. Agar tamu merasa nyaman dalam mendapatkan pelayanan,” terangnya.
Salah satu peserta pelatihan, Made Y (33) mengaku, kegiatan ini sangat membantu dan bermanfaat, khususnya menambah pengetahuan untuk memandu tamu.
“Kegiatannya bermanfaat sekali, terutama bagi kita selaku pemandu wisata, agar dapat lebih profesional dalam memandu tamu,” ungkapnya.
Terpisah Kapolsek Kintami Kompol Made Raka Sugita kepada wartawan menyatakan, mendukung kegiatan di bidang pariwisata dan mengimbau kepada para pemandu pariwisata agar turut serta menjaga keamanan obyek wisata di wilayah kintamani.
“Karena keamanan investasi yang paling mahal. Sebab itu keamanan obyek wisata bukan hanya tugas polri saja, melainkan tugas kita bersama untuk selalu menjaga,” tutupnya. (W9-soni)
