Hanya Dalam 3 Jam, Pembunuh Mahasiswi Cantik Dibekuk Polisi

Buleleng Bali, Warta9.com – Warga Kelurahan Banyuasri, Kecamatan-Kabupaten Buleleng, geger dengan penemuan mayat perempuan membusuk dalam kamar kost di Jalan Wijayakusuma, Gang IV No 1 Kota Singaraja, pada Kamis (11/4) kemarin.

Korban diketahui bernama Ni Made Serli Mahardika, seorang mahasiswi Kampus ternama di Bali Utara. Jasadnya pertama kali ditemukan oleh teman kuliahnya Meli Triastuti, yang saat itu bingung lantaran beberapa hari korban tidak bisa dihubungi.

Kapolsekta Singaraja, Kompol Anak Agung Wiranata Kusuma, Jumat (12/4) membenarkan dan penemuan itu setelah anggota mendapat informasi bahwa ada wayat perempuan kondisi membusuk dalam kamar kost. Yang kemudian dilanjutkan kepada Kapolres Buleleng AKBP Suratno.

Menindaklanjuti laporan Tim Street Lion Polsek Kota Singaraja di back-Up Unit Buser Sat Reskrim Polres Buleleng, langsung terjun dan melakukan penyelidikan olah TKP, serta meminta keterangan saksi-saksi. Alhasil, hanya dalam waktu 3 jam, tim polisi berhasil membekuk pelaku pembunuhan tersebut.

“Ternyata pelaku pembunuhan merupakan teman dekat (pacar) korban, berinisial K I J alisa K. Dia dibekuk saat berada di Jalan Udayana Singaraja,” ujar Kapolsekta Kompol Agung Wiranata.

Dibeberkan, terungkapnya kasus, berawal saat saksi Triastuti menghubungi mahasiswi cantik itu melalui WhatsApp Senin (08/04) sekira pukul 19.30 Wita, yang menanyakan tentang keberadaannya karena sudah 4 hari tidak kelihatan. Namun chatnya tidak dijawab oleh korban melainkan oleh orang lain, sehingga membuat penasaran saksi.

Rasa Penasaran, akhirnya saksi mencari ke kost korban, dan menemukan pintu kamar keadaan tertutup, dengan sepeda motor korban masih terpakir. Beberapa hari kemudian saksi Triastuti bersama ketiga temannya kembali mendatangi kost korban, Kamis pukul 13.00 Wita dan tercium bau menyengat yang sumbernya dari dalam kamar korban. Setelah dibuka menggunakan kunci yang ada di jendela luar kamar, terlihat korban sudah dalam keadaan tergeletak, dan meninggal dunia.

“Saat ditemukan pada bagian kepala di temukan bengkak dan berair, mata melotot keluar, lidah menjulur keluar, dan kulit tubuh mengelupas, sehingga korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum  Daerah (RSUD) Buleleng, untuk dilakukan pemeriksaan luar,” pungkas Kompol Agung Wiranata.

Saat ini masih dilakukan pemeriksaan saksi-saksi untuk mengetahui motif dari perbuatan pelaku, di samping menunggu hasil permintaan Ver dalam untuk mengetahui penyebab kematian korban. (W9-soni)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.