Nyawa Bayi Melayang, Diduga Lamban Penanganan Pihak RS. Asy-Syifa

Panaragan, Warta9.com – Diduga akibat kelalaian pihak RS. Asy-Syifa Medika Tiyuh (desa) Daya asri, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulangbawang Barat mengakibatkan bayi dari pasangan Sairi (32) dan Rina fransiska (22) warga Negeri Ratu meninggal dunia usai oprasi persalinan cesar.

Dikatakan surya (44) warga tiyuh Negeri Ratu, Kecamatan Muara Sungkai, Kabupaten Lampung Utara sebelum anaknya dioprasi oleh pihak Rs. Asy-syifa, pasien sempat di rawat di Puskesmas kartaharja. Namun karena keterbatasan peralatan pihak puskesmas merujuk pasien ke rumah sakit tersebut.

Sesampainya di RS. Asy-Syifa sekitar pukul 11.00 Wib siang. Saat itu pasien langsung ditanggapi dan akan dilakukan oprasi sekitar pukul 16.00 Wib sore. “Ya mas, menurut keterangan dokter anak saya akan di oprasi ceasar sore ini. Namun operasi yang dijanjikan pada pukul 16.00 Wib tersebut tertunda hingga pukul 20.00 Wib dengan alasan obat biyuh belum sampai,” jelas Surya saat ditemui RS. Asy-Syifa.

Sebelumnya, tambah Surya, pihak keluarga telah beberapa kali meminta pihak Rs. Asy-Syifa untuk dapat melakukan rujukan ke RSUD yang ada fi Bandar Lampung. Namun pihak RS tidak mengijinkan bahkan pihak Rs sendiri menyatakan siap menangani pasien dan bayi hingga selamat, namun kenyataanya bayi tersebut meningal dunia.

“Atas kejadian ini, kami pihak keluarga tidak terima dan meminta pertangungjawaban pihak RS. Asy-Syifa yang mana telah menghilangkan nyawa bayi dari anak saya. Sebab kejadian tersebut diduga murni kelalaian dalam menangani pasien,” ungkapnya.

Sementara itu dilokasi kejadian, nampak sejumlah anggota jajaran kepolisian Mapolsek Tumijajar yang dipimpin langsung Kapolsek Iptu Aladine melakukan penjagaan di area RS. Asy-Asyifa untuk mengantisifasi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Tadi pihak kami ditelepon oleh pihak RS. Asy-Syifa melalui Securitinya untuk dapat membantu pengamanan keadaan kedua belah pihak agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan,” jelas Aladine.

Hingga berita ini di lansir, pihak RS. Asy-Syifa sendiri belum dapat ditemui untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut. (W9-Hadi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.