Pemkab Pesibar Evaluasi Bansos Sembako Tahun 2020

Pesibar, Warta9.com – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat melalui Dinas Sosial mengevaluasi pelaksanaan bantuan sosial (Bansos) Sembako tahun 2020. Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Cukuh Tangkil Sekdakab Pesibar, Senin (1/2/2021).

Dalam kesempatan ini asisten bidang administrasi umum Audi Marpi mengatakan, pada tahun ini jumlah penerima Bansos Sembako mengalami penurunan yang cukup signifikan dari tahun lalu. Dimana, jumlah pengurangannya mencapai 3.304 lebih keluarga penerima manfaat (KPM).

“Tahun lalu jumlah KPM Bansos Sembako di Pesibar mencapai 18.302 KPM, tahun ini mengalami pengurangan 3.304 KPM sehingga jumlah penerima Bansos Sembako tahun 2021 menjadi 14.998,” kata dia.

Dijelaskannya lagi, pengurangan itu dipengaruhi oleh banyaknya data yang tidak valid atau telah di non aktifkan oleh Kemensos, baik dari ganda keluarga atau ganda identik.

“Bahkan ada yang tidak disalurkan karena KPM sasaran Bansos sebab ada data ganda sehingga tidak mungkin satu KPM menerima Bansos Sembako dua kali,” jelasnya.

Lanjut dikatakannya, pemerintah pusat telah meminta pemerintah daerah agar dapat memberikan data yang valid terkait KPM Bansos Sembako itu, sehingga penyaluran bantuan lebih tepat sasaran.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pesibar Agus Triyadi mengatakan, Program Bansos Sembako merupakan pengembangan Bansos BPNT dan terdapat peningkatan indeks bantuan dari sebelumnya Rp110 ribu menjadi Rp150 ribu dan sekarang menjadi Rp200 ribu.
Tahun ini terdapat penambahan pilihan item bantuan yang dapat dibeli oleh KPM. Tetapi KPM hanya bisa membeli item bantuan yang ditetapkan oleh Kemensos.

“Kita berharap Bansos Sembako ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, dimana tahun ini terjadi peningkatan nominal bantuan dan bisa dimanfaatkan KPM setiap bulannya,” pungkasnya.

Nampak hadir juga dalam kegiatan itu, sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat dan tim koordinasi Bansos sembako. (W9-Eva)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.