Sertijab dan Pisah Sambut Direktur PDAM Kota Tegal

Tegal, Warta9.com – Walikota Tegal H. Dedy Yon Supriyono meminta seluruh karyawan Perusahaan Daerah Air Minum  (PDAM) harus loyal terhadap pimpinan. Hal ini seiring telah dilantiknya Direktur PDAM yang baru, Hasan Suhandi, Jumat (15/11) lalu.

“Saya minta karyawan mulai besok harus loyal dengan pimpinan,” tegas Walikota saat Serah Terima Jabatan dan Pisah Sambut Direktur PDAM Kota Tegal, Rabu (20/11) di Lapangan Tenis Menara PDAM Kota Tegal Jl. Pancasila Kota Tegal.

Ditekankan Walikota, jika ada karyawan yang tidak mau loyal terhadap pimpinan maka dipersilakan untuk mengundurkan diri dari PDAM.

“Kalau Anda menjadi beban dan tidak mau loyal, mendingan tidak usah bekerja disitu,” tegas Walikota.

Walikota menyebut, karyawan harus punya prinsip, siapapun pimpinannya itu harus loyal. Dikatakan Walikota, mencari orang pintar itu gampang tetapi mencari orang yang mau bertanggung jawab dan jujur itu sulit.

Kepada mantan Plt. Direktur PDAM Kota Tegal, Tatang Suwandi, Walikota mengucapkan terima kasih kepada pengabdian yang telah dilaksanakan oleh Tatang Suwandi, yang saat ini menjabat sebagai Dewan Pengawas PDAM Kota Tegal.

Walikota berharap apa yang dilakukan Tatang Suwandi menjadi kebaikan dan diterima Allah SWT.

Hasan menyatakan seluruh komponen PDAM mulai dari Dewan Pengawas, struktural, dan karyawan telah berkomitmen untuk memajukan PDAM lebih baik lagi.

Dalam kesempatan itu, Hasan menyampaikan terima kasih kepada Tatang Suwandi yang telah mengemban jabatan Plt. Direktur PDAM, dan menyatakan bahwa Tatang sudah membawa PDAM lebih baik.

Hasan juga mengajak seluruh karyawan PDAM untuk bertekad untuk membangun dan memajukan PDAM kedepan. Dalam kesempatan itu, Hasan menanyakan langsung kepada seluruh karyawan PDAM, apakah siap untuk bekerja keras dan siap untuk bekerja ikhlas yang kemudian dijawab siap secara serentak.

Sementara Tatang Suwandi dalam kesempatan Sertijab, mengungkapkan beberapa catatan kecil mengenai PDAM. Tatang menceritakan mengenai kelebihan masing-masing direktur-direktur PDAM Kota Tegal terhadap kemajuan PDAM Kota Tegal.

“Pak Iqbal yang mencari mata air, Mas Bambang Siregar yang mulai menabung, dan yang pentol ini Mas Sugiyanto, dari sambungan rumah menabung 12.000, kemudian dipegang Sugiyanto menjadi 26 ribu sambungan rumah,” ungkap Tatang.

Kemudian Hasan, yang menjadi Plt. pada tahun 2018 berhasil menurunkan NRW 46,54 persen padahal yang lainnya rata-rata diatas 50 persen.

Sementara itu, mengenai PDAM Kota Tegal, disebutkan Tatang termasuk salah satu PDAM yang sehat di Indonesia. Hal tersebut disebabkan PDAM  Kota Tegal, disebutkan Tatang, tidak memiliki hutang terhadap bank sepeserpun.

“Tidak ada satu sen pun untuk hutang PDAM Kota Tegal di bank,” jelas Tatang. (W9-sho)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.