Tragis, Peluru Sang Begal Tewaskan Seorang Remaja Di Lampura

Kotabumi, Warta9.com – Saprudin (25) warga Dusun Lebak Kelapa, Desa Bandar Kagungan Raya, Abung Selatan, Lampung Utara (Lampura), tewas ditembak kawanan perampas motor, Kamis (26/4/2018) sekitar pukul 05.30 WIB, di jalan desa setempat. Selain menewaskan Saprudin, para pelaku juga membacok kaki kanan sang kakak, Siti Patimah (30).

Pelaku berhasil membawa lari motor Honda Beat BE 3266 JS, serta dua unit handphone dan uang tunai Rp 150 ribu milik korban. Siti Patimah, yang tengah menjalani perwawatan di Rumah Sakit M Yusuf Kalibalangan, kepada sejumlah wartawan mengatakan, peristiwa naas itu terjadi saat dia dan adiknya dari rumah menuju pasar Simpang Propau.

“Saya mau kepasar, karena tiap hari saya membantu ayuk saya berdagang sayuran. Dan adik saya itu (Saprudin) yang sering mengantarkan saya,” kata Siti.

Dijelaskan, setiba dilokasi kejadian sekitar 1 Km dari rumah, terdapat sejumlah ranting pohon yang diduga sengaja dipasang pelaku ditengah jalan. “Karena ada ranting itu, kami berusaha mencari celah untuk melewatinya,” ujar Siti.

Saat itulah, lanjutnya, terdapat dua pelaku dengan tiba-tiba keluar dari semak belukar yang berada ditepi jalan. Tanpa babibu, pelaku meletuskan senjatanya ke arah Saprudin. “Setelah menembak adik saya, mereka meminta HP sembari menebaskan golok, sehingga tas saya yang berisikan HP dan uang terjatuh. Saya terus berusaha lari,” terangnya.

lebih lanjut Siti menambahkan, semula dirinya tidak mengetahui jika sang adik tewas tertembak, sebab saat itu dirinya berusaha lari meminta pertolongan warga. “Saya lari kerumah paman sekitar 500 meter dari lokasi. Saya tidak sadar kalau saya terluka. Dan saya juga baru tahu kalau adik saya tertembak, setelah kembali ke lokasi bersama warga,” tukasnya.

Berdasarkan pantauan, Saprudin tewas dengan luka tembak di dada kanan tembus ke rusuk kiri. Hingga berita ini dibuat, baik dari Polres Lampura maupun Polsek Abung Selatan masih melakukan penyelidikan terkait insiden itu. (Rozi/Syah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.