Badung, Warta9.com – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Badung sekaligus sebagai Bendesa Adat Abianbase, Kecamatan Mengwi, Badung Drs. I Made Sunarta, MM, M.Si menolak aksi kekerasan dan kerusuhan dalam bentuk apapun terkait sidang sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) Sabtu, (15/6)
Di ruang rapat Partai Demokrat, jalan Raya Abianbase, Mengwi Badung, Made Sunarta menghimbau masyarakat, agar tetap bersatu dalam NKRI untuk membangun bangsa, menjadi bangsa yang demokratis, bermartabat dan dihormati bangsa lain.
Ia mengharapkan seluruh masyarakat, apapun hasil keputusan Mahkmah Konstitusi harus kita hormati, hargai dan kita terima dengan lapang dada, yang menang hendaknya bisa meneruskan pengabdian dan mensejahterakan masyarakat.
Selanjutnya yang belum memperoleh kesempatan, agar berada di luar pemerintah dapat memberikan kritik yang membangun dan bersifat konstruktif, sehingga cita – cita bangsa dapat terwujud.
“Pesta Demokrasi telah dilalui sesuai dengan tahapan Pemilu dan hasilnya telah disampaikan oleh KPU dengan jujur, adil dan demokratis, mari kita jaga dengan baik” ungkapnya.
“Penyelesaian sengketa Pilpres 2019 telah diproses sesuai dengan perundang – undangan yang berlaku, mari kita hormati” imbuhnya.
Menurutnya semuanya telah berproses dengan baik, dan menelorkan pemimpin bangsa” siapapun yang menang adalah kemenangan kita bersama,” terang Wakil Ketua DPRD. (W9-Randi)
