Wakil Bupati Tegal Serahkan Bantuan Renovasi Rumah

Tegal, Warta9.com – Raut wajah Sumidah (76) warga RT 03/13 Desa Jembayat Kecamatan Margasari tampak gembira lantaran didatangi tamu istimewa yaitu Wakil Bupati Tegal Sabililah Ardie. Ardie yang berkunjung ke rumah sederhana milik janda beranak sepuluh ini membawa kabar baik untuk Sumidah.

Dirinya bersama BAZNAS Kabupaten Tegal memberikan bantuan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada mbah Sumidah, pada Selasa (14/1) pagi tadi.

Saat dihadapan Ardie, tanpa ada rasa malu Mbah Sumidah bercerita dengannya. “Kulo larene sepuluh, nanging kantun tigo, sing pitu sampun sedo,” cerita Mbah Sumidah.

Kini Mbah Sumidah hanya berdua bersama cucu dari anak ketiganya yang bernama Judin (28). Judin menetap dengan Mbah Sumidah sejak kecil dan pemuda kelahiran 1992 ini hanya tamatan SD. “Anak-anaknya di Jakarta termasuk orang tua saya” imbuh Judin.

Mbah Sumidah sangat berterimakasih dengan Pemerintah Kabupaten Tegal serta BAZNAS Kabupaten Tegal karena telah membantu dirinya mendirikan rumah yang layak. “Seneng banget, pun lami kulo mimpiaken gadhah griyo sing apik. Maturnuwun sanget,” katanya.

Masih ditempat yang sama, Wakil Bupati Tegal Sabililah Ardie menitip pesan kepada kepala desa setempat untuk mengawal proses pembangunan rumah. “Karena dana desa dan Pemkab dananya sudah teralokasikan  banyak, sehingga bantuan RTLH ini dari BAZNAS sebesar Rp15 juta,” tutur Ardie.

Ardie berharap Mbah Sumidah dapat mendapatkan tempat tinggal yang nyaman, layak dan sehat. Karena menurut Ardie syarat hidup sehat adalah memiliki rumah yang layak.

Sementara itu, Kepala Desa Jembayat Prima Adam mengatakan rencananya proses renovasi akan dimulai hari Sabtu (18/1) mendatang. “Kami bersama masyarakat juga siap membantu kekurangannya, karena diperkirakan membutuhkan dana mencapai Rp20 juta. Sisanya akan ada swadaya dari masyarakat setempat,” pungkasnya.

Sebelumnya, rombongan Wakil Bupati Tegal bersama BAZNAS Kabupaten Tegal memberikan bantuan sebesar Rp5 juta kepada Nico Rizki (28) pegawai Penjaga Jalur Lintasan (PJL) kereta api yang mengalami musibah kecelakaan saat pulang kerja.

Lelaki yang tinggal di Dukuhwungu Desa Pangkah Kecamatan Pangkah ini harus rela kehilangan tangan kanannya akibat kecelakaan tunggal yang terjadi bulan November 2019 lalu. (W9-sho)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.