Adu Nasib, Pasutri Ikut Program Transmigrasi ke Sumba Timur 

Karangasem, Warta9.com – Salah satu keluarga dari Banjar Luah, Desa Sangkan Gunung, Sidemen, I Nengah Pasek bersama istri Ni Wayan Rimben, mengikuti program transmigrasi dari pemerintah ke daerah Sumba Timur NTT, dengan harapan merubah perekonomian menjadi lebih baik.

Sepasang suami istri ini rencananya diberangkatkan pada 5 Desember 2019 mendatang, bersama warga dari Kabupaten lain yang juga mengikuti program transmigrasi tersebut.

“Tiang (kami-red) ingin merubah keadaan. Karena dikampung, tiang tidak memiliki apa-apa, hanya bekerja sebagai petani penggarap lahan orang,” tutur Nengah Pasek.

Sementara itu, Perbekel (Kades) Sangkan Gunug I Nyoman Suara, dikonfirmasi Jumat (22/11) membenarkan jika warganya ada yang ikut dalam program transmigrasi tersebut. Dikatakan, bahwa warga yang mengikuti program atas permintaan pemerintah setempat.

“Benar mas, karena pamitan Bupati Karangasem. Untuk desa kami ada satu KK dua orang, dari Banjar Dinas Luah yang akan transmigrasi ke Sumba,” terang Perbekel.

Terpisah, terkait dengan keberangkatan satu keluarga ini, Kabid Penempata dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnaker Kabupaten Karangasem, I Made Sujana menjelaskan, di Karangasem sendiri hanya ada satu kepala keluarga yang akan diberangkatkan ke Desa Yubowae, Kecamatan Kahaunguweti, Kota Kawaw, Kabupaten Sumba Timur, NTT.

Sedangkan untuk yang mengikuti program transmigrasi, akan memperoleh sejumlah fasilitas berupa lahan pekarangan seluas 0,25 are dan hunian berupa rumah tipe 36 yang sudah permanen. Selain itu, juga disediakan lahan usaha siap tanam seluas 3 hektar lahan.

“Ini program pemerintah pusat, semua disediakan oleh pemerintah pusat termasuk lokasi dan biaya keberangkatannya, disana juga telah disediakan alat-alat pertanian,” kata Sujana. (W9-soni)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.