BPS Kota Tegal Akan Manfaatkan Teknologi Informasi Online

Tegal, Warta9.com – Di era revolusi industri 4.0 sensus yang akan dilaksanakan Badan Pusat Statistik di tahun 2020 akan memanfaatkan Teknologi Informasi online. Hal ini terungkap ketika acara Ekspos data strategis BPS Kota Tegal dengan tema ”Terwujudnya Kota Tegal Yang Sejahtera dan Bermartabat Berbasis Pelayanan Prima”, Selasa (28/11/2019) di Hotel Pesona.

Wakil Walikota Tegal, Muhammad Jumadi saat membuka secara resmi acara menyampaikan, perkembangan metode dan mekanisme dalam penyusunan data, menjadi penting untuk dilakukan instansi vertical maupun lembaga pemerintah di daerah.

“Melalui data kita bisa melihat gambaran grafik kemajuan daerah, data statistic seperti pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan sumber daya manusia, kemiskinan, inflasi dan data strategis lainnya,” ucap Jumadi mengawali sambutan.

Dirinya menambahkan, data merupakan penunjang dan menjadi salah satu dasar atau rujukan pengambilan keputusan pemerintah dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan, tidak terkecuali pembangunan di daerah.

“Tersedianya data serta informasi yang memadai akan memberikan dasar dan arahan yang akurat dalam merumuskan kebijakan dan pembangunan yang tepat” ujar Jumadi.

Jumadi menegaskan kerjasama yang terjalin antara pemerintah Kota Tegal dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tegal tidak hanya pada penyusunan buku Tegal Dalam Angka (TDA) maupun Buku Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang sudah dilaksanakan selama ini, tetapi juga pada kerjasama lainnya, misalnya dengan membreakdown data pada PDRB yang memuat sektor-sektor menjadi sub-sektor yang sangat dibutuhkan oleh daerah.

Selain itu, rencana penyatuan semua data statistic melalui pemberlakuan kebijakan system satu data (One data system) bisa menjadi awal dari langkah OPD di lingkungan Pemkot Tegal mengembangkan dan menyusun data sektoral dengan wali data dari Dinas Komunikasi dan Informatika dan BPS Kota Tegal sebagai Pembina data

“Kami berharap BPS Kota Tegal dan Pemerintah Kota Tegal bersama-sama mengembangkan data statistic sektoral dalam upaya pembangunan data dan informasi untuk kemajuan Kota Tegal kedepannya,” pungkas Jumadi.

Sementara itu disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tegal, Kunto Dewantoro menyampaikan sensus kali ini tidak ada hanya Indonesia saja yang melakukan sensus, tetapi juga 54 negara lain di dunia melakukan hal yang sama.

“2020 kita akan memanfaatkan Teknologi Informasi untuk sensus penduduk yaitu sensus secara online,” ucap Kunto Dewantoro.

Terkait dengan Smart city Kunto siap mendukung Pemerintah Kota Tegal dalam merealisasikannya.

“Kita juga dukung pemerintah Kota Tegal untuk merealisasikan btegal smart city yang sesungguhnya.” pungkasnya. (W9-sho)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.