Korban Banjir di TUBA, Terima Bantuan Sembako dari DPC Partai Gerindra

Menggala, Warta9.com – Warga korban banjir Kampung Bugis, Kelurahan Menggala, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulangbawang, Lampung, mendapatkan bantuan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) dari DPC Partai Gerindra Kabupeten setempat, Senin (12/03/2018).

Bantuan sembako itu diserahkan kepada warga korban banjir Kampung Bugis ini sembanyak 600 paket secara lansung Ketua DPC Gerindra Aliasan, Sektaris Gerindra Kasimin dan anggota Sondang Raja Guguk, Aliansyah, Novi Marzani, Sudirman maupun seluruh anggota pengurus DPC, PAC dan Kader Muda.

Aliasan Ketua DPC Gerindra mengatakan, penyerahan bantuan sembako terhadap warga korban banjir ini adalah sebagai bentuk perhatian dan kepedulian yang telah dua pekan belum juga surut debit air yang mengenangi rumah warga, sehingga turut perhatin atas bencana banjir yang menimpa warga ini.

Dengan bantuan sembako dari DPC Gerinda dapat membantu mengurangi penderitaan warga, apalagi musibah yang terjadi ini dikarnakan luapan air Sungai Way Tulangbawang yang pada lima tahun sekali sering terjadi.

“Tak hanya itu, dalam hal ini tentunya patut perhatian seluruh stecholder bagai mana kedepan wilayah Kampung Bugis tidak lagi banjir tentunya ini menjadi tugas bersama, setidaknya luapan air dari Sungai Way Tulangbawang dapat di minalisir, ketinggianya, baik korban atau harta benda warga dapat di pertahankan,” kata Aliasan.

Ketua RW Jarot sangat mengapresiasi langkah kerja DPC Partai Gerindra yang sudah memberikan bantuan menyalurkan 600 paket sembako pada warga, secara pribadi saya dan atas nama warga mengucapkan terimakasih terhadap DPC Partai Gerindra dan seluruh jajaranya, yang telah menyambangi warga dan menyalurkan bantuan sembako.

Lebih lanjut Jarot mengatakan sebenarnya kunjungan para pengurus DPC partai Gerindra yang telah peduli terhadap penderitaan warga lingkungan bugis merupakan sumbangsih atau semangat, terhadap musibah banjir yang di alami warga.

“Karena bentuk kepedulian pengurus Partai Gerindra, menjadi penyemangat, kondisi warga saat ini bukan saja butuh bantuan berupa sembako, tapi dengan kunjungan ke lokasi korban banjir menjadi obat penenang, bagi warga yang tetap bertahan di rumah rumah kendati air telah memenuhi rumah,” tandas Jarot. (W9-Wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.