Tokoh Politik Asal Penarungan Bereaksi Tolak Kekerasan dan Kerusuhan

Badung, Warta9.com – Sejumlah tokoh politik di kabupaten Badung bereaksi menolak aksi kekerasan dan kerusuhan terkait sidang sengketa hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi, Sabtu, (15/6)

Plt.Ketua DPD 2 Partai Golkar Kabupaten  Badung sekaligus Ketua komisi I DPRD Badung asal Desa Penarungan, Mengwi, Badung I Wayan Suyasa, SH mengajak masyarakat untuk sabar menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang sudah berjalan dengan proses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Dirinya berharap apapun keputusan dari Mahkamah Konstitusi, itu harus dihormati dan di patuhi oleh masyarakat dengan tidak melakukan tindakan melawan hukum.

“Jangan mudah terprovokasi dengan ajakan – ajakan yang tidak jelas, negara kita adalah negara hukum, apapun masalahnya harus mengikuti proses hukum yang berlaku,” terang Wayan Suyasa, dirumahnya pada pukul 14.00 wita.

Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Badung untuk menciptakan situasi Badung yang aman, damai dan kondusif, serta menyejukan.

“Kami adalah indonesia yang saling menyayangi, mencintai kedamaian dan ketentraman dalam NKRI,” katanya.

Ia juga mengajak masyarakat, agar tetap bersatu padu membangun bangsa, menjadi bangsa yang demokratis, jujur, dihormati dan bermartabat. (W9-fendi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.