Kotabumi, Warta9.com – Aksi damai ribuan massa perwakilan desa se Lampura di kantor Pemkab setempat, Rabu (9/5/2018) tak luput dari pengamanan aparat gabungan Polri/TNI. Unjuk rasa dilakukan guna menuntut pembayaran Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2017 yang masih menunggak 7 bulan, dan 5 bulan ditahun 2018.
Berdasarkan data yang diperoleh, setidaknya 500 an aparat yang terdiri dari anggota Polres Lampura, Kodim 0412, Brimob dan BKO Dit Shabara Polda Lampung, dikerahkan untuk mengamankan jalannya aksi. Tak hanya itu, sejumlah kendaraan taktis seperti Water Canon, juga disiagakan di kantor Pemkab.
Tampak terlihat Kapolres AKBP Eka Mulyana berada ditengah-tengah kerumunan massa. Bahkan, pria dengan dua melati dipundaknya ini terlihat ikut longmarch dari titik kumpul di Stadion Sukung Kotabumi menuju kantor Pemkab Lampura, guna memantau aksi para pengunjuk rasa.
Saat masih berada di Stadion Sukung, Kapolres menyempatkan diri memberikan himbuan kepada para pengunjuk rasa. Dia mengatakan agar dalam melakukan aksi, tetap mengedepankan sikap disiplin, dan tidak berbuat anarkis, serta jangan terprovokasi oleh ulah oknum yang tidak bertanggungjawab.
“Saya yakin dan percaya jika bapak-bapak ini Kades yang terpilih oleh warga, yang memberikan cerminan dan pengayom masyarakat. Saya yakin dan percaya, saya mohon agar sampaikan aspirasi dengan aman dan tertib,” ujar Kapolres.
Hingga aksi unjuk rasa berakhir, tak ada satupun insiden yang terjadi, dan para demonstran membubarkan diri secara tertib. (Rozi/Syah)
