Kotabumi, Warta9.com – Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Utara, menghadiri apel siaga pencanangan Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Kegiatan tersebut di inisiasi oleh Dinas Peternakan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, yang bertempat di Kampung Doro Arum, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Sabtu (25/06/2021).
Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Yudhi Bachtiar mewakili Kepala Dinas Pertanian Ir. Wahab mengatakan, apel siaga pencanangan vaksinasi PMK ini dilaksanakan serentak diseluruh Indonesia, khususnya untuk provinsi yang telah terdampak.
“Meskipun di hari libur kerja, kami tetap menghadiri acara ini dan menjadi bukti keseriusan kita dalam penanganan wabah PMK di Lampura,” ucapnya.
Namun kata dia, kami tetap berupaya melakukan pencegahan, apalagi menjelang hari raya idul adha, mungkin banyak belantik-belantik yang memasukkan hewan ternak untuk kurban dari daerah lain.
“Itu yang menjadi kekhawatiran kita, terjadinya penularan melalui masuknya hewan yang terjangkit PMK. Meskipun Lampura sampai saat ini masih berstatus daerah bebas PMK,” terangnya.
Yudhi menambahkan, bahwa pada tahap pertama Lampura akan mendapatkan kuota 3500 dosis untuk vaksinasi dosis pertama dari Kementerian Pertanian Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, mulai hari senin mendatang secara bertahap.
Kemudian pihaknya akan mendistribusikan ke vaksinator untuk disuntikkan ke ternak-ternak di Lampura, terdahulu di Kecamatan Abung timur, Abung Surakarta, Abung Semuli, Abung Selatan dan Kecamatan lainnya.
“Harus kita data benar-benar, karena akan dilaporkan baik secara manual maupun online melalui aplikasi ISIKHNAS. Dan yang di vaksin hewan ternak yang sehat, ini untuk menjaga kekebalan tubuh hewan,” tuturnya.
Pada pelaksanaannya, akan di lakukan secara Door to Door ke peternak hewan dan hanya petugas vaksin dan satu orang paramedik pendamping yang boleh masuk ke kandang hewan, lantaran manusia juga bisa menjadi perantara penyebaran PMK.
Kegiatan apel siaga PMK ini dibuka Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Halim, dan disaksikan Dir. PPHNak, Ditjen PKH Kementerian Pertanian, serta dihadiri Bupati Lampung Tengah. (Rozi/Van/Lam)
