Metro, Warta9.com – Teka-teki kapan Pimpinan DPRD Kota Metro akhirnya terjawab, Sekretariat DPRD telah mengagendakan Pelantikan Pimpinan Dewan itu, Rabu (23/10/2019) besok.
Kepastian pelantikan Pimpinan DPRD Kota Metro itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Sementara dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Anna Morinda, Selasa (22/10/2019).
Namun pelantikan Pimpinan Dewan itu sesuai Keputusan Gubernur Lampung hanya 2 orang unsur Wakil Ketua Dewan, yaitu dari Anna Morinda dan Achmad Khusaini dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sesuai usulan yang disampaikan Sekretariat Dewan beberapa waktu lalu.
Sedangkan untuk posisi Ketua Dewan yang menjadi hak Partai Golkar masing kosong atau belom bisa dilantik, sebab sampai saat ini Fraksi Partai Golkar belom menyampaikan nama yang telah direkomendasilan DPP Partai Golkar belom disampaikan ke.Sekretariat Dewan akaibat masih adanya tarik ulur kepentingan diinternal Golkar.
“Insya Allah besok, hari Rabu tanggal 23 Oktober 2019 Pimpinan Dewan akan dilantik, minus Ketua Dewan yang menjadi hak Partai Golkar,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Achmad Khusaini dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera yang juga akan dilantik menjadi Wakil Ketua Dewan.
“Iya Pak besok akan dilantik untuk dua Wakil.Ketua Dewan, saya dan mbak Anna dari PDIP, sedang jabatan Ketua Dewan belom bisa dilantik karena Golkar belom juga mengajukan kadernya yang akan duduk menjadi Ketua DPRD,” demikian Khusaini.
Sementara Sekretaris Dewan, Budiono mengungkapkan untuk keperluan Pelantikan Pimpinan Dewan itu telah melakukan koordinasi dengan pihak Pengadilan Negeri Metro yang akan mengambil sumpah dan janji bagi Pimpinan Dewan yang akan dilantik.
Menurut Budiono selain agenda pelantikan Pimpinan Dewan juga direncananya akan dilakukan pelantikan anggota DPRD dari Partai Kebangkitan Bangsa, Wahid Asngari yang belom ikut dilantik karen Yang bersangkutan saat pelantikan dua bulan.lalu sedang melaksanakan ibadah haji.
Budiono menjelaskan setelah Pimpinan Dewan resmi dilantik, kemudian Pimpinan Dewan yang telah devinitif akan memimpin pelantikan Wahid Asngari sebagai anggoya.
Lebih lanjut dia menjelaskan setelah Pimpinan Dewan resmi dilantik, maka tugas Ketua DPRD Sementara yang saat ini dijabat, Subhan akan berakhir dan komando dipegang dua Wakil Ketua Dewan yang telah devinitif.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aktifitas DPRD Kota Metro selama ini lumpuh akibat Pimpinan Dewan tidak kunjung dilantik, akubatnya RAPBD Kota Metro tahun 2020 terancam tidak dibahas.
Namun dengan adanya pelantikan Pimpinan Dewan yang bersifat kolektif kolegial ini Pimpinan Dewan bisa segera membahas KUA-PPAS setelah Alat Kelengkapan Dewan (AKD) terbentuk. Meski hanya menyisakan waktu satu bulan masih ada harapan untuk membahas RAPBD untuk disahkan menjadi APBD 2020. (W9-joko)
