Pemkot Tegal Bersama Forkopimda Siap Lawan Covid-19

Tegal, Warta9.com – Pemerintah Kota Tegal bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Frokopimda) menggelar rapat membahas pencegahan dan penanganan Covid 19 di Kota Tegal, Selasa (7/4) di halaman Pendopo Ki Gede Sebayu Kota Tegal.

Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono dalam sambutannya menegaskan, apabila ada pemudik yang baru datang, Lurah, RT dan RW menyampaikan agar mereka (pemudik) isolasi secara mandiri agar tidak keluar rumah masing-masing.

Dedy menuturkan bahwa Kota Tegal menjadi pusat Kota bagi daerah sekitar seperti Kabupaten Tegal, Brebes, Pemalang untuk datang.

Maka dengan menjadi pusat kota akan menjadi berbahaya. Karena orang yang tadinya merantau di Jakarta, sudah pulang misalnya berbelanja di Kota Tegal, kalau sehat tidak masalah. “Kalau terinveksi virus korona? Ini jangan diremehkan,” kata Dedy Yon.

Sementara itu Kapolres Tegal Kota AKBP Siti Rondhijah menyampaikan sejak Pemkot mengeluarkan kebijakan pintu masuk ke Kota Tegal semakin hari masyarakat kurang peduli apa yang dilakukan.

Untuk itu, kata Kapolres, jajaran Kelurahan, hingga ditingkat RT RW untuk mensosialisasikan dan mengedukasi pentingnya mereka untuk social distancyng, phisical distancing dan pola hidup bersih dan sehat. “Harus kompak menyampaikan pesan ini, jangap anggap remeh,” ungkap AKBP Siti Rondhijah.

Dandim 0712 Tegal Letkol Inf Richard Arnold Yeheskiel Sangari mengungkapkan pencegahan covid 19 tidak bisa mengandalkan pemerintah daerah saja. Untuk itu perlu adanya kemandirian ditingkat kelurahan, RT dan RW untuk mengingatkan masyarakat. Perlu kemandirian diwilayah paling kecil agar lebih mudah mendata, mengawasi masyarakat.

Danlanal Tegal Letkol Mar Ridwan Azis, Mtr. Hanla, CHRMP menambahkan, situasi dan kondisi yang sekarang terjadi semua harus turun tangan dan peduli. Garda terdepan bukan tim kesehatan saja namun masing masing individu juga harus memiliki kesadaran, kedisiplinan dan kepedulian .

Menurut Danlanal sudah bukan waktunya lagi untuk menunggu. Semua harus turun aktif bahu-membahu untuk menyadarkan masyarakat baik dari tingkat paling rendah sampai tingkat tertinggi yaitu Pemerintah Kota Tegal.

Danlanal juga menyarankan kepada semua warga agar mengaktifkan kembali peran siskamling, ronda, Linmas ( Perlindungan Masyarakat) agar lebih aktif guna mencegah penularan covid 19 ini tentunya dengan melaksanakan tugas yang di tetapkan dianjurkan pemerintah Daerah maupun Pusat.

Ketua DPRD Kota Tegal Kusnendro mengajak agar bahu membahu melawan virus Corona. Kusnendro menuturkan, anggaran saat ini dibutuhkan 27,5 milliar. DPRD memberikan masukan kalau realokasi anggaran ini ditingkatkan. Dari semua OPD, realokasi anggaran sampai bulan Mei bisa dialokasikan untuk korona.

Sementara itu, Wakil Walikota Tegal Muhamad Jumadi meminta RT dan RW mengedukasi masyarakat agar masyarakat tidak keluar rumah. Selain itu, Jumadi juga mengingatkan agar masyarakat mengenakan masker. (W9-sho)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.