Viral, Penangkapan Anggota TNI Diduga Tembak 3 Polisi Hingga Tewas

Anggota Denpom Lampung melakukan penangkapan anggota TNI di rumahnya viral di medsos. (foto : ist)

Way Kanan, Warta9.comDua oknum anggota TNI AD yang diduga menjadi pelaku penembakan hingga menewaskan tiga anggota Polres Way Kanan, sudah diamankan Pomdam II/Sriwijaya.

Peristiwa penangkapan Kopka Basar dan Peltu Lubis diduga pelaku penembakan anggota Polisi di tempat judi sabung ayam, oleh anggota Denpom Lampung di rumah terduga pelaku di Negara Batin, Way Kanan Senin malam, viral di Media Sosial (Medsos).

Bacaan Lainnya

Dalam video yang beredar tertulis caption ‘Detik-detik oknum TNI Peltu Lubis pemilik gelanggang ayam di Way Kanan, Lampung, sebabkan 3 personel polisi tewas saat lakukan penggerebekan akibat diberondong senjata api diamankan oleh Denpom TNI.

Dari video yang terlihat terduga pelaku menggunakan seragam loreng diamankan dua anggota Polisi Militer dari dalam rumah dan dibawa ke mobil. Terdengar dalam video itu, tangisan seorang perempuan diduga istri dan anak anggota tentara yang diamankan Polisi Militer.

Kini dua anggota TNI AD sudah diamankan di Markas Polisi Militer
(Denpom) Lampung. Saat ini, terduga pelaku sedang diperiksa petugas.

Diketahui peristiwa ini terjadi di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, pada Senin (17/3/2025) pukul 16.50 WIB menjelang berbuka puasa. Daaar deeer door suara tembakan terjadi di kebun karet Kampung Karang Manik Negara Batin.

Gambar dua oknum anggota TNI sedang promosi sabung aydm. 

Promosi di Medsos
Terkait judi sabung ayam, dua oknum anggota TNI tersebut bahkan sudah mempromosikan sabung ayam melalui media sosial. Seperti lupa kalau dirinya seorang aparat TNI, gaya bicaranya saat promosi seperti bukan seorang tentara.

Video pamer senjatan juga beredar di Medsos. Warganet menilai KOREM 043/Gatam kecolongan sampai ada anggota TNI AD yang terang-terangan promosi sabung ayam di Medsos. (W9-jm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses