Lampung Selatan, Warta9.com – Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful Anwar, mengikuti Grand Launching Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) dan Monitoring Center for Prevention (MCP) 2025 yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (5/3/2025).
Acara yang digelar secara daring ini diikuti seluruh kepala daerah se-Indonesia, bekerja sama dengan BPKP dan Kementerian Dalam Negeri. Tujuannya: memperkuat tata kelola pemerintahan daerah dan mempercepat terwujudnya budaya antikorupsi.
Inspektur Jenderal Kemendagri, Sang Made Mahendra Jaya, menyoroti bahwa sejak 2004 hingga 2024, mayoritas kasus korupsi yang ditangani KPK berasal dari pemerintah daerah. Ia menegaskan pentingnya penguatan peran pengawasan internal atau APIP.
“Semakin cepat masalah terdeteksi, semakin cepat bisa dicegah dan diselesaikan. APIP harus profesional, berintegritas, dan jadi garda terdepan pencegahan,” ujarnya.
Dengan peluncuran IPKD dan MCP ini, diharapkan daerah bisa lebih patuh, transparan, dan efektif dalam mengelola pemerintahan tanpa celah korupsi. (*)
