Jakarta, warta9.com – Sungguh “tragis” yang dialami Richard Eliezer atau Bharada E, setelah dirinya ditetapkan sebagai tersangka, kini Tim Penasehat hukumnya tiba-tiba mengundurkan diri.
Diketahui, Tim Pengcara Bharada E mendatangi Bareskrim Mabes Polri pada Sabtu (6/9/2022). Kedatangan Nahot Silitonga itu untuk menyatakan bahwa ia dan tim kuasa hukum Bharada Eliezer mundur dari kasus yang menjerat kliennya.
Kendati demikian, kuasa hukum Bharada Eliezer tidak mengungkapkan alasannya mundur dari kasus yang menetapkan kliennya sebagai tersangka.
“Kami yang dulu penasehat hukum Bharada E, pada hari ini datang ke Baresktim Mabes Polri untuk menyampaikan pengunduran diri kami sebagai penasehat hukum Bharada E,” kata Nahot Silitonga kepada awak media
Lebih lanjut Nahot mengatakan, terkait alasan pihaknya mengundurkan diri untuk sementara tidak akan dibuka ke publik. “Mengenai alasan-alasan pengunduran diri kami sudah kami samapaikan didalam surat pengunduran diri kami ke Kabareskrim, dan kami tidak akan membuka kepada publik pada saat ini, apa saja alasan kami mundur,”
“Karena kami sangat menghargai hak-hak hukum dari setiap pihak yang terlibat dalam perkara ini, terlebih kami sangat menghargai proses hukum yang tengah dilakukan oleh Mabes Polri,” tukasnya
Seoerti diketahui, Polri menetapkan Bharada E sebagai tersangka, berdasarkan hasil gelar perkara yang dilakukan. Sehingga Penyidik menetapkan Bharada E dengan sangkaan melanggar Pasal 338 juncto Pasal 55 dan 56 KUHP. (**)
