18 Mahasiswa UIN Radin Intan Lakukan PPL / KKN di SMA YP Unila

Mahasiswa KKN-T UIN Raden Intan sedang mengikuti pertemuan dengan guru pendamping Maskut . (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) menjalankan program Kuliah Kerja Nyata Terintegrasi (KKN-T) tahun 2025 di Kota Bandarlampung. KKN-T dilaksanakan dari tanggal 14 Juli sampai 22 Agustus 2025.

KKN merupakan bentuk nyata pengabdian sivitas akademika kepada masyarakat. KKN bukan sekadar program akademik, tetapi juga ruang pembelajaran langsung untuk membentuk karakter mahasiswa yang peduli, kolaboratif, dan berdaya saing, mahasiswa tidak hanya hadir, tapi benar-benar memberi manfaat bagi lingkungan sekitar.

Bacaan Lainnya

Ada empat skema KKN Terintegrasi, pertama merupakan bagian dari KKN Reguler, yaitu KKN Lingkar Kota, KKN Tematik Lingkar Kampus, KKN Tematik Mengajar, dan KKN Tematik Dakwah Humanis.

KKN Tematik Mengajar dipadukan dengan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) dikhususkan untuk mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Mereka akan ditempatkan di sekolah-sekolah dan Madrasah di Kota Bandarlampung untuk mendukung program Bandarlampung Cerdas. Selain kegiatan mengajar, mahasiswa juga akan mendampingi sekolah dalam mengikuti program Madrasah dan Sekolah Hijau.

Sebanyak 18 mahasiswa UIN RIL, melakukan PPL / KKN di SMA YP Unila Bandarlampung.

Setiap hari datang ke sekolah, hari Sinin sampai Jumat mengajar, sedang hari Sabtu dan Minggu melaksanakan KKN.

Bahrul Alamuddin koodinator KKN/PPL di SMA YP Unila mengatakan, program KKN yang dilaksanakan merupakan program yang sudah disiapkan dari kampus. Namun pelaksanaannya selain yang sudah di rencanakan dapat menyesuaikan di lapangan.

Saat rapat koordinasi program KKN/PPL, Sabtu (27/7/2025) yang dihadiri guru pendamping H. Maskut Candranegara, M.Pd. membahas program kerja yang segera di laksanakan, antara lain; pembuatan sumur biopori di lingkungan sekolah sebanyak 50 titik, penanaman pohon matoa, penanaman hidroponik, penyediaan tong sampah yang sudah terpilah yakni, sampah organik, non organik dan sampah beracun (B3).

Selain itu akan membuat tulisan-tulisan berisi pesan-pesan seperti; buang sampah pada tempatnya, gunakan air seperlunya didekat kran air, dan matikan lampu jika tidak diperlukan ditempatkan dekat saklar. (W9-jm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses