OKI, Warta9.com – Menjelang hari raya Idul Adha 1442 Hijriah yang diperkirakan jatuh pada tanggal 20 Juli 2021 mendatang, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir menghimbau para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan warga agar tidak melakukan mudik.
Menurut Wakil Bupati OKI, HM. Djakfar Shodiq, saat ini pihaknya sedang berusaha keras memutus mata rantai kasus Covid-19 dan mempertahankan zona kuning. Salah satunya dengan menerapkan PPKM Mikro yang telah berlangsung dari tanggal 3-20 Juli 2021.
Dalam perjuangan tersebut, peran aktif masyarakat untuk bersama-sama mencegah penularan sangat diharapkan. Dikarenakan upaya apapun akan sia-sia, jika masyarakat tidak patuh mendukung langkah pemerintah.
“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat, ayo dihari raya lebaran ini untuk menghabiskan waktu bersama keluarga masing-masing. Untuk apa kita berpergian keluar Kota atau Provinsi kalau dengan keluarga sendiri saja tidak saling bertemu dan saling memaafkan, dan diimbau tidak melakukan mudik lebaran Idul Adha 1442 Hijriah kali ini,” jelasnya saat ditemui awa media Senin (12/7/2021) siang.
Lebih lanjut, Shodiq mengajak warga Bumi Bende Seguguk untuk menjaga keluarga dengan tidak melakukan mudik dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Saya berpesan kepada seluruh warga untuk selalu waspada karena Covid-19 semakin meningkat, karena kalau tidak kita sendiri yang menanggulangi lalu siapa lagi. Maka kita harus memulai dari cakupan yang lebih kecil yaitu keluarga,” jelasnya.
Selain itu, diimbau juga bagi para ASN untuk tidak menghabiskan waktu libur di masa pandemi Corona dengan berpergian jarak jauh.
“Mudik itu sebenarnya keuntungannya di mana sih, karena sudah kehilangan duit kita juga capek dan nanti begitu masuk kerja pasti kondisi badan kecapean,” ujarnya lebih baik menghabiskan waktu bersama keluarga.
“Jadwal libur Idul Adha kemungkinan hanya di tanggal 20 April atau hanya sehari saja,” imbuhnya. (Toni)
