Seorang Guru PNS Di Lampura Tewas Tertabrak Kereta Api

Lampung Utara, Warta9.com – ‎Seorang guru tewas tertabrak kereta api Kuala Stabas di KM 111 Piket 7, Desa Bumiratu, Kecamatan Sungkai Selatan, Lampung Utara, Kamis (24/11/2022) sekitar pukul 09.00 Wib.

Korban bernama Joni Sopiyanto warga Jalan Teratai, Kelurahan Kelapa Tujuh, Kecamatan Kotabumi Selatan, berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Bacaan Lainnya

‎”Memang benar ada seorang guru yang tewas tertabrak kereta api di Desa Bumiratu,” jelas Kapolsek Sungkai Selatan Kompol Mulyadi.

Peristiwa naas itu bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro BE 3770 JT dari arah Kotabumi hendak mengunjungi kerabatnya di Desa Bumiratu.

Namun, kala itu mendiang Joni diketahui tidak menggunakan jalan perlintasan kereta api melainkan melintas di jalur ganda pelintasan.

Tak lama berselang, korban segera turun dan memarkirkan kendaraannya karena melihat ada kereta batu bara rangkaian panjang (Babaranjang) dari arah Ketapang menuju Kotabumi.

“Kendaraannya memilih bertahan disalah satu jalur yang ada karena yakin jika kondisi tersebut aman baginya,” tuturnya.

Kemudian itu datang kereta penumpang Kuala Stabas dari arah Kotabumi menuju Baturaja Sumatera Selatan. Akibatnya korban pun tertabrak oleh kereta api tersebut.

“‎Korban meninggal dunia di tempat dengan luka robek di kepala, tangan, dan patah kaki kiri,” pungkasnya. (Rozi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.