Malang, warta9.com – Badan Pendidikan dan Pelatihan (BADIKLAT) Kejaksaan Republik Indonesia menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Jumat (1/7/2022).
Naskah MoU kerjasama yang sudah disepakati itu di tandatangani oleh Kepala Badan Diklat Kejaksaan RI Tony T Spontana, dan Dekan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Dr. Muhammad Ali Safaat di aula Kampus Universitas setempat.
Kepala Seksi Intelijen Kota Malang Eko Budi Susanto, menyebutkan penandatanganan perjanjian kerjasama ini terjalin karena adanya kesepakatan untuk mengadakan kerjasama dalam memberikan kesempatan kepada para pegawai Kejaksaan R.I.
“Untuk meningkatkan kompetensi ilmu hukum yang dimiliki melalui jenjang akademik program pendidikan Magister Ilmu Hukum dan/atau program studi luar Kampus Utama Doktor Ilmu Hukum Universitas Brawijaya Kampus Jakarta,” kata Eko, Jumat (1/7/2022) .
Dalam perjanjian kerjasama ini, Eko Budi menuturkan, untuk menyelaraskan program kegiatan bersama dalam upaya mengembangkan potensi dari para pihak sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.
“Tujuannya untuk saling memberikan dukungan dan masukan bagi peningkatan sumber daya manusia, penelitian, dan pengabdian masyarakat guna meningkatkan program kerja para pihak pada institusi masing-masing. Kemudian memperluas kesempatan pegawai Kejaksaan Republik Indonesia untuk mengikuti pendidikan Program Magister (S2) atau Program Doktor (S3) sesuai dengan program studi dan kurikulum yang sudah disepakati oleh para pihak,” ujar Eko Budi.
Selain itu, dia menambahkan, unutk meningkatkan kemampuan dan kualifikasi akademik Jaksa dan PNS Kejaksaan Republik Indonesia melalui pendidikan Program Magister (S2) atau Program Doktor (S3) dan melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi Universitas Brawijaya Malang. (**)
