Jeddah, Warta9.com – Menyandang juara grup Piala Asia U-17, teryata Timnas Indonesia tak berkutik melawan Timnas Korea Utara yang berada di Runner up.
Timnas Indonesia lolos ke babak delapan besar dengan status juara Grup C tanpa kekalahan. Adapun Korea Utara merupakan runner up Grup D dengan sekali menang dan dua kali imbang.
Dalam pertandingan babak perempat final Piala Asia U-17 2025 di Stadion King Abdullah Sport City Hall, Jeddah, Arab Saudi pada Senin (14/4/2025) malam, anak asuh Nova Irianto justru dibantai timnas Korea Utara.
Babak pertama Timnas Indonesia sudah ketinggalan 2 gol. Memasuki Babak kedua, Timnas Indonesia tambah remuk.
Nyali timnas Indonesia makin ciut, jalannya permainan tidak karuan. Permainan semakin tidak berimbang sehingga di menit ke 77, Indonesia kebobolan 6 gol.
Selama perhelatan Piala Asia U-17 sejak 1985, Indonesia belum pernah menang dalam sistem gugur. Memang pernah menembus semifinal pada edisi 1990, tetapi situasinya berbeda.
Saat itu kontestan Piala Asia U-17 1990 hanya delapan tim. Indonesia menjadi runner up Grup B dan melaju ke babak semifinal. Pada fase ini Indonesia takluk dari Uni Emirat Arab.
Setelah itu, 28 tahun berselang, Indonesia lolos dari babak grup Piala Asia U-17 2018. Sayangnya pada fase delapan besar itu Indonesia U-17 takluk dari Australia.
Kini, untuk ketiga kalinya sepanjang sejarah partisipasi di Piala Asia U-17, Indonesia lolos dari babak grup. Potensi membuat pencapaian baru pun terbuka lebar. Namun, mimpi buruk bagi Timnas, jangan bertahan, semua pemain frustasi hadapi Korea Utara. Pelatih Nova Arianto tampak bingung melihat anak asuhnya tak berdaya melawan Timnas Korut.
Mimpi Nova Arianto Timnas bisa melaju ke semi final pupus. Untuk kesekian kalinya Timnas U17 harus puas sampai fase grup di Piala Asia U-17 2025. (W9-jm)
